RIAUEXPRESS, BENGKALIS - Guna mencegah tersebarnya virus Corona di Negeri Junjungan, Empat warga negara asing (WNA) asal Taiwan dan Malaysia saat akan menghibur (penyanyi) di puncak Imlek 2020 di Bengkalis, diperiksa pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Bengkalis, Rabu (29/01/20).
Menurut Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Bengkalis, Alwizar mengatakan bahwa setelah dilakukan pemeriksaan, keempat WNA tersebut dinyatakan negatif dari virus mematikan, yakni virus Corona.
"Memang rencana awal kita periksa keempat WNA itu baik suhu tubuh, pernapasan dan mata di Hotel Twin. Tapi karena mereka berada di Salon, maka kita memeriksa langsung di tempat tersebut, "ungkapnya.
Untuk virus yang mematikan berasal dari negeri China ini, menurut Alwizar, di Kabupaten Bengkalis saat ini masih aman. Dan pihaknya terus melakukan pemantauan dengan melakukan pemeriksaan terhadap pendatang baru dari luar negeri.
Dalam pemantauan tersebut, pihak Dinkes Bengkalis telah menurunkan sejumlah petugas di tiga titikn yakni Pelabuhan Internasional di Bandar Sri Setia Raja (BSSR) Bantan, lalu Pelabuhan domestik Bandar Sri Laksamana (BSL) Bengkalis dan Pelabuhan Cargo di Sungai Pakning, Bukti Batu.**
Menurut Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Bengkalis, Alwizar mengatakan bahwa setelah dilakukan pemeriksaan, keempat WNA tersebut dinyatakan negatif dari virus mematikan, yakni virus Corona.
"Memang rencana awal kita periksa keempat WNA itu baik suhu tubuh, pernapasan dan mata di Hotel Twin. Tapi karena mereka berada di Salon, maka kita memeriksa langsung di tempat tersebut, "ungkapnya.
Untuk virus yang mematikan berasal dari negeri China ini, menurut Alwizar, di Kabupaten Bengkalis saat ini masih aman. Dan pihaknya terus melakukan pemantauan dengan melakukan pemeriksaan terhadap pendatang baru dari luar negeri.
Dalam pemantauan tersebut, pihak Dinkes Bengkalis telah menurunkan sejumlah petugas di tiga titikn yakni Pelabuhan Internasional di Bandar Sri Setia Raja (BSSR) Bantan, lalu Pelabuhan domestik Bandar Sri Laksamana (BSL) Bengkalis dan Pelabuhan Cargo di Sungai Pakning, Bukti Batu.**