RIAUEXPRESS, BENGKALIS - Wakil Bupati Bengkalis, H Bagus Santoso mengapresasi Badan Usaha Desa (Bumdes) Teluk Latak, Langgam Sako dengan salah satu unit usahanya, membuat Batik (pengrajin Batik). Agar usaha yang ditekuni anak tempatan tersebut terus berkembang, Bagus minta Aparatur Sipil Negara (ASN) dan institusi lain di Bengkalis gunakan batik Teluk Latak.
Ketika mantan wartawan ini menyambangi lokasi pengrajin batik di Teluk Latak Selasa (06/04/21) pagi kemarin, berharap para ASN bisa memakai baju batik karya pengrajin Teluk Katak, saat masuk kerja pada setiap hari Kamis. Dia juga mendukung keinginan Kepala Desa (Kades) Teluk Latak, Mansur, SH, untuk dijadikan sebagai baju batik bagi peserta didik di Negeri Junjungan.
"Apresiasi kami sampaikan untuk Bumdes Tekuk Latak ini yang salah satu unit usahanya mengembangkan batik atau menjadi pengrajin batik khas Teluk Latak Bengkalis, "ujar Wabup Bagus.
Disampaikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis akan membantu melalui melalui Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dari segi izin maupun pemberdayaan masyarakatnya dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
“Tolong nanti dampingi untuk pengurusan HKI-nya, karena motif atau corak batik Teluk Latak ini menjadi hak patennya kawan-kawan pengerajin di Teluk Latak, "pinta Wabup kepada Sekretaris DPMPTSP Bengkalis, Fahrizal yang ikut mendampingi saat kunjungan.
Bagus juga mengajak para pimpinan Perangkat Daerah (PD), camat dan lurah di Kabupaten Bengkalis, agara memberi contoh untuk mengenakan busana batik lokal. Sehingga imbauan yang disampaikan pemerintah mudah diikuti masyarakat.
“Alhamdulillah aparat Desa Teluk Latak dan PKK telah melakukannya, perguruan tinggi yang saya tahu Politeknik juga telah memesan bati Teluk Latak, tinggal kita di kalangan ASN untuk mengikutinya, "tutur Bagus.
“Ini sebagai wujud rasa syukur dan kebanggan kita terhadap batik binaan Bumdes Langgam Sako. Demi menumbuhkembangkan perekonomian masyarakat, khususnya bagi pengrajin batik. Dengan memakai busana batik, maka di satu sisi, kita membantu masyarakat perajin batik di Bengkalis, "ungkapnya.
Ikut dalam kunjungan ke pengrajin batik Teluk Latak tersebut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Yuhelmi, Sekretaris Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Adi Sutrisno, Sekretaris DPMPTSP Fahrizal, Kasubbag Pendayagunaan Perekonomian dan Sumber Daya Alam Bagian Perekonomian Khairi Fahrizal, Kasubbag Dokumentasi Prokopim Yeni Mayasari, Camat Bengkalis Ade Suwirman dan Kades Teluk Latak Mansur.**