Kayu olahan diduga hasil perambahan hutan lindung siak kecil |
RIAUEXPRESS, SIAK KECIL - Terkait perambahan hutan dan pembalakan liar hutan lindung Giam Biofer Siak kecil, ternyata sampai kini belum juga tuntas. Bahkan semakin merajalela seakan hukum tidak lagi mampu untuk menyentuhkan.
Pantauan awak media riauexpress.id Kamis (26/05/22) pukul 02:32 terlihat satu unit mobil melintas di jalan km 55 Dayun kab Siak, yang membawa kayu olahan yang diduga dari hutan Lindung Giam Biofer Siak Kecil. Muatan kayu tersebut penuh dengan olahan bahan jadi, untuk dibawa keluar kawasan menuju kota Pekanbaru.
Mobil truk diduga mengangkut kayu hasil perambahan hutan lindung di siak kecil |
Terkait hal ini mengundang komentar dari berbagai lembaga swadaya masyarakat ,hal inipun disampaikan Ketua LSM Penjara Rau, Feri Agus Setiawan bahwa aksi pembalakan kayu secara liar hutan lindung di Giam Siak Kecil itu, diduga dilakukan oleh sekelompok orang di kawasan hutan tersebut.
"Perbuatan mereka tidak dapat ditolerir lagi. Sebab itu kita berharap kepada pihak terkait untuk segera mengambil tindakan hukum, dengan memproses pelaku hingga sampai ke akar-akarnya tanpa terkecuali, "katanya, Jum'at (27/05/22).
Selain itu, pihanya juga berharap kepada penyidik Kepolisian Polda Riau, untuk segera menangkap salah satu otak dari pelaku warga asal Pekanbaru berinisial IDR, yang konon katanya sangat kebal hukum.
"Pembalakan liar ini kita duga ada orang kuat dibelakangnya, sehingga terkesan mereka melakukan perusakan hutan tanpa ada rintangan sedikitpun. Karena terbukti sampai saat ini mereka masih beraktivitas menebang sembarangan kayu hutan di Cagar Biosfer Siak kecil, "tutup dia.**
Laporan: Arifin