Dahsyatnya abrasi ombak selat malaka |
RIAUEXPRESS, BENGKALIS - Kawasan kebun kelapa milik warga desa Muntai, kecamatan Bantan, kabupaten Bengkalis-Riau, yang terletak digaris pantai, mulai terkikis habis akibat ganasnya ombak laut Selat Malaka.
Menurut Kepala Badan Pengendalian Bencana Daerah kabupaten Bengkalis, Hadi Prasetyo, ST, bahwa abrasi pantai di desa Muntai diperkirakan setiap tahun mengikis tanah pantai mencapai 5-6 hektar.
"Kami mendapat laporan dari warga, abrasi di desa Muntai terjadi secara terus menerus, disebabkan dorongan gelombang pasang dan curah hujan, "kata Hadi Prasetyo, Sabtu (19/11/22).
Terkait hal ini, pihaknya melalui TRC BPBD Bengkalis melakukan pemantauan ke lokasi kejadian abrasi pantai yang terjadi, guna mengambil tindakan yang bisa dilakukan dan berkoordinasi dengan pihak desa Muntai.
"Untuk mengurangi tingkat abrasi, di perlukan langkah kongkrit jangka pendek dan jangka panjang. Peran aktif semua pihak juga sangat diperlukan, agar pemecah ombak dapat dipercepat pembangunannya, "ungkap dia.**