 |
| Secara simbolis Bupati Kasmarni salurkan bantuan program KBS |
RIAUEXPRESS, BENGKALIS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis melalui Dinas Sosial (Dinsos) melaunching Kartu Bengkalis Sejahtera (KBS) Terintegrasi terpusat di Balai Kerapatan Adat Wisma Sri Mahkota, Senin (24/06/24).
Kegiatan Launching ini dilakukan oleh Bupati Bengkalis Kasmarni, dengan dihadiri Kepala Dinas Sosial, Paulina, serta sejumlah penjabat teras Pemkab Bengkalis dan Forkopimda, para Camat dan Kades se Kabupaten Bengkalis.
Menurut Bupati Kasmarni, bahwa program tersebut bukan hal baru, karena sejak tahun 2021 lalu telah diluncurkan dengan melayani rumah tangga miskin, namun untuk program kali ini lebih ditingkatkan sasarannya.
"Jadi untuk program KBS juga melayani penyandang disabilitas, anak telantar dan juga lanjut usia (Lansia). Dan program ini akan terus berlanjut, "terang Bupati.
Bupati berharap, kedepan progam KBS terebut bisa terintegrasi dengan penerima baik Disdik, PMD, Dinsos dan perangkat daerah lain, agar bisa satu data, yang tentunya akan transparan dan tepat sasarannya.
"Dalam program KBS ini soal pendataan akan terus dievaluasi dan dimonitoring setiap bulannya, sebab itu kepada Kades dan petugas lapangan untuk selalu melakukan verifikasi, agar bisa dilakukan penyesuaian dan pembaharuan data, "jelasnya lagi.
Terkait program KBS ini, Kadinsos Paulina sampaikan, jumlah penerima manfaat KBS mencapai 16.803 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tersebar di 155 desa dan kelurahan.
"Pelayanan bantuan kepada masyarakat ini berupa non tunai, yang kita salurkan melalui 179 kedai Bermasa yang sudah ditunjuk kita, "jelas Paulina
Ia berharap dengan program KBS Terintegrasi tersebut, dapat meringankan beban masyarakat bagi kalangan keluarga kurang mampu, berupa bantuan pangan dengan tepat waktu, tepat sasaran, serta tepat administrasi.**