Kronologi Ancam Pembunuhan Hingga Ditangkap Polres Bengkalis di desa Sekodi -->

CETAK BERITA

Print Friendly and PDF

Kronologi Ancam Pembunuhan Hingga Ditangkap Polres Bengkalis di desa Sekodi

, Februari 03, 2025
Pelaku warga desa Sekodi

RIAUEXPRESS, BENGKALIS - Jajaran Sat Reskrim Polres Bengkalis mengamankan seorang pelaku pengancaman terhadap korban di jalan Abdul Hamid, desa Sekodi, kecamatan Bengkalis, kabupaten Bengkalis, Minggu,(02/02/25) sekitar pukul 22.30 WIB.


Demikian yang disampaikan Kasat Reskrim Polres Bengkalis AKP  Gian Wiatma Jonimandala bahwa pelaku yang diamankan inisial S dan korban inisial R dengan barang bukti dari pelaku  1 buah senjata tajam berupa parang panjang.


Kejadian pengancaman pada hari Jumat (04/10/24) sekitar pukul 06.30 WIB. Bahwa menurut pelapor, karena kasihan tidak punya kerjaan, korban menyuruh pelaku untuk membuat WC di rumah korban dengan upah Rp.120 ribu perharinya, "terang Kasat, Senin (03/02/25).


Kemudian, lanjut Kasat, setelah 10 hari WC nya sudah jadi, namun  korban melihat pekerjaan pelaku kurang bagus sehingga tidak memperkerjakannya lagi untuk memasang keramik dan men plaster.


Akan tetapi, pelaku masih menuntut upah kerjaan 9 hari yang belum dibayarkan. Sedangkan korban merasa selama 10 hari kerja sudah dibayarkan secara penuh, namun karena hal tersebut, korban mengatakan kalau uang sebesar Rp. 400 ribu saat itu belum ada.


Setelah 2-3 hari karena uang yang diminta belum juga diberikan oleh korban, kemudian anak angkat pelaku pada malam hari datang ke rumah korban untuk menanyakan kapan akan dibayar Rp. 400 ribu tersebut. Lalu korban katakan jika sudah ada mungkin besok akan diantar langsung kepada pelaku.


Namun pada esok harinya, ketika korban membuka warung jualan, melihat pelaku sudah mengobrak abrik warung dengan membanting kursi jualan. Ketika itu pelaku seketika melihat korban dan langsung mengejar sambil membawa parang panjang sambil katakan."dikau ku bunuh hari ni" dan "jangan dikau bukak jualan lagi warung dikau aku bakar aku bunuh kau", dengan mengacung parang ke muka korban.**

TerPopuler